adf.ly
Jumat, 30 Januari 2009
IPS: Kedudukan & Peran Anggota Keluarga
Materi PLH: SIAGA BENCANA ALAM
- sungai dan saluran air tersumbat
- sungai dan selokan menjadi dangkal
- daya serap air hujan hilang
- air tidak dapat meresap ke tanah
- lahan gundul tidak dapat menyerap air hujan
- tidak ada tumbuhan yang menahan laju air
- GUNUNG MELETUS
- TANAH LONGSOR
- GEMPA BUMI
- MEMBANTU KORBAN BENCANA ALAM
- SIMULASI MENGHADAPI BENCANA ALAM?
Rabu, 28 Januari 2009
IPA: Pesawat Sederhana
Jenis-jenis pesawat sederhana :
1. Pengungkit atau Tuas
2. Bidang Miring
3. Katrol
4. Roda dan Poros
Pengungkit atau Tuas
RUMUS
- Apabila lengan beban lebih pendek dari lengan kuasa maka kuasa yang dikeluarkan lebih kecil dari beban.
- Apabila lengan beban lebih panjang dari lengan kuasa, maka kuasa yang dikeluarkan lebih besar dari beban.
Bidang Miring
Bidang miring adalah pesawat sederhana yang berupa alat dengan pemukaan yang dibuat miring.
Tujuannya agar memperudah seseorang memindahkan suatu benda.
Katrol
Katrol atau kerek adalah pesawat sederhana yang berupa roda yang berputar tetapi tidak berjalan.
Katrol berfungsi untuk mengangkat benda.
Katrol dilengkapi denga tali atau rantai.
Prinsip kerja katrol sama dengan pengungkit, yaitu memiliki titik tumpu (TT), titik beban (TB), dan titik kuasa (TK).
Roda dan Poros
Informasi selengkapnya silakan download disini:
http://www.ziddu.com/download/3324155/PesawatSederhana.pdf.html
Selasa, 27 Januari 2009
IPA: Gaya Gesek, Gravitasi dan Magnet
GAYA GESEK
Gaya gesek adalah gaya yang menahan gerak benda agar benda itu dapat berhenti bergerak.
Besar kecilnya gaya gesek dipengaruhi oleh kasar licinnya permukaan benda yang bergesekan.
Makin halus/licin permukaan gaya gesek semakin kecil.
Makin kasar permukaan gaya gesek semakin besar
Berbagai contoh cara memperkecil dan memperbesar gaya gesek,
Manfaat gaya gesek, kerugian gaya gesek dapat diunduh disini:
http://www.ziddu.com/download/3324154/GayaGesek.pdf.html
GAYA GRAVITASI
Gaya gesek adalah gaya yang menarik semua benda baik benda hidup maupun benda tidak hidup ke arah pusat bumi.
Contoh : daun berguguran dari pohon, buah yang telah masak jatuh ke tanah, dan penerjun payung.
Benda-benda yang mengalami tarikan gaya gravitasi bumi akan bergerak jatuh ke tanah. Gerak jatuh akan semakin cepat bila benda semakin dekat dengan tanah. Setelah benda mencapai tanah, gaya gravitasi tetap bekerja sehingga benda tetap berada pada tempatnya.
Akibat tidak adanya gaya gravitasi semua makhluk hidup dan makhluk tak hidup akan melayang-layang di angkasa.
Berbagai pengaruh gaya gravitasi dapat diunduh disini:
http://www.ziddu.com/download/3324154/GayaGesek.pdf.html
GAYA MAGNET
Magnet berasal dari kata Magnesia yaitu tempat orang Yunani menemukan sifat magnet yang terdapat dalam batu-batuan yang dapat menarik logam.
Magnet disebut juga besi berani.
Macam-macam bentuk magnet, sifat kemagnetan benda, cara membuat magnet, dan penggunaan gaya magnet dapat dilihat /diunduh disini:
http://www.ziddu.com/download/3324154/GayaGesek.pdf.html
Sabtu, 24 Januari 2009
Telah Hadir Ebook Sukses UASBN 2009: IPA
Alhamdulillah tepat tanggal 24 Januari 2009 telah hadir "Ebook Sukses UASBN SD 2009, Materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)" yang telah sesuai dengan kisi-kisi UASBN terbaru tahun pelajaran 2008/2009 (Peraturan Menteri No. 82 Tahun 2008). Ebook ini dipersembahkan oleh blog Rangkuman-Pelajaran.blogspot.com dengan harga yang sangat terjangkau.
Rabu, 21 Januari 2009
Soal UASBN 2007/2008
Senin, 19 Januari 2009
Telah Hadir: Ebook Sukses UASBN 2009 Materi Matematika
Alhamdulillah tepat tanggal 19 Januari 2009 telah hadir "Ebook Sukses UASBN SD 2009, Materi Matematika" yang telah sesuai dengan kisi-kisi UASBN terbaru tahun pelajaran 2008/2009 (Peraturan Menteri No. 82 Tahun 2008). Ebook ini dipersembahkan oleh blog Rangkuman-Pelajaran.blogspot.com dengan harga yang sangat terjangkau.
Jumat, 16 Januari 2009
Tips Menghadapi Ujian Nasional
Dalam hal ini siswa harus mempunyai gambaran jelas tentang kondisi dirinya. Memahami kekuatan, kemampuan dan kelemahan yang dimiliki, dalam materi pelajaran apa siswa mengalami kesulitan untuk memahaminya. Apabila ada pelajaran yang kurang dimengerti, maka belajarnya harus lebih giat lagi.
Menjaga Kesehatan
Kesehatan merupakan modal utama kamu bisa melakukan segala aktivitas termasuk belajar. Untuk itu siswa hendaknya selalu menjaga kesehatan, sehingga saat ujian tubuh dalam keadaan segar, sehat dan fit. Perhatikan juga waktu tidur jangan sampai kurang, konsumsi makanan yang bergizi, jangan lupa olahraga secara teratur.
Datang Lebih Awal
Datang minimal 15 menit sebelum ujian dilaksanakan, kamu akan punya waktu mempersiapkan mental dan fisikmu. Ini akan membantu kamu lebih berkonsentrasi selama mengerjakan ujian.
Tenang dan Percaya diri
Sebelum mengerjakan soal biasakan untuk berdo’a. Dengan berdo’a kamu akan lebih tenang dan percaya diri.
Jangan tegang
Santailah dalam mengerjakan setiap soal sebab kondisi tegang saat ujian akan merusak konsentrasimu.
Membaca Perintah ujian
Bacalah perintah ujian dengan baik dan tidak terburu-buru, sebab seringkali mengabaikan perintah menjawab soal membuat kamu salah dalam memberi atau memilih jawaban.
Seleksi Soal
Dahulukan soal yang kamu anggap mudah, ini akan membantu kamu dalam efisiensi waktu.
Hati-hati Dalam Mengisi Lembar Jawaban
Untuk soal pilihan ganda abaikan jawaban yang kamu tahu salah, jangan menebak suatu pilihan jawaban ketika kamu tidak mengetahuinya secara pasti dan ketika hukuman pengurangan nilai diberlakukan. Untuk soal ujian esai pikirkan dulu jawaban sebelum menjawab, buat kerangka singkat dengan mencatat beberapa ide yang ingin kamu tulis.
Koreksi Kembali Jawaban Soal
Periksa kembali jawaban yang sudah kamu tulis, hingga bila ada kekurangan kamu dapat dengan segera bisa memperbaiki jawaban.
Jangan Terburu-buru
Jangan pernah mengerjakan ujian dengan terburu-buru atau tergesa-gesa, ini bisa menyebabkan jawaban ujian tidak maksimal, kalau sudah selesai mengerjakanpun jangan terburu-buru untuk meninggalkan ruangan, pergunakan sisa waktu untuk memeriksa kembali jawabanmu.
Tutup Dengan Do’a
Sebagaimana kamu berdo’a memulai ujian, berdo’alah juga setelah selesai mengerjakan. Dan ingat manusia hanya bisa berencana, Tuhan jugalah yang menentukan hasilnya.
Semoga apa yang kamu kerjakan benar dan mendapat nilai yang baik. Semoga berhasil dan sukses !
Menumbuhkan Semangat Belajar Anak
- Memberikan motivasi. semakin kuat motivasinya semakin besar pula ia belajar. Karena itu, orang tua hendaknya memberi motivasi agar dorongan untuk belajar tumbuh dari diri anak sendiri.
- Menjelaskan tujuan belajar. Tujuan dapat memberi arah yang jelas bagi anak dalam belajar. dengan tujuan belajar yang dipahaminya, anak akan lebih tekun dalam belajar.
- Menjelaskan manfaat belajar. Menjelaskan manfaat belajar dapat dilakukan dengan memberi contoh nyata dalam kehidupan sehari- hari di sekitar anak. Misalnya, si Anu yang tadinya pernah tidak naik kelas, akhirnya bisa lulus dengan nilai terbaik di sekolah.
- Memberi kesempatan belajar. Memberi kesempatan berarti juga tidak mengganggu anak pada saat sedang tekun belajar. orang tua bisa pula mengajak anak berkunjung ke tempat- tempat yang memberi suasana belajar, misalnya Perpustakaan, Kebun binatang.
- Menciptakan suasana bersaing. Persaingan bisa dilakukan dengan diri sendiri atau orang lain. Contohnya, orang tua mendorong anak berlomba mengejar prestasi disini tidak melulu berupa angka yang baik, tetapi juga peningkatan- peningkatan yang di capai.
- Mencukupi sarana belajar. Dalam memenuhi sarana belajar hendaknya sesuai dengan tingkat kebutuhan anak, karena kebutuhan mereka berbeda.
- Memberikan teladan. Anak akan lebih bergairah dalam belajar bila melihat orang tuanya juga selalu belajar.
- Memberi hadiah. Anak yang menunjukkan prestasi baik dari hasil belajarnya layak mendapat hadiah. Bentuknya bisa materi, kasih sayang, perhatian, pujian dll.
- Membimbing dan mengajarkan. Pendidikan di sekolah saja kadang belum mencukupi, sehingga orangtua disamping memotivasi juga perlu membimbing dan mengajarkan materi-materi yang belum dipahami anak (bila sanggup). Kalau tidak sanggup cari infonya dari berbagai sumber (internet, diskusi dengan teman/guru, buku, dll).
Oleh Drs. Sukmana (Intisari 2001) dan tambahan pribadi utk poin 9.
Kamis, 15 Januari 2009
Prediksi Soal & Jawaban UAN SMA IPA dan IPS Tahun 2009
Prediksi dan Kunci Jawaban Soal UAN SMP/MTs 2009
- Prediksi Soal Bahasa Indonesia UN SMP/MTs Tahun 2009
- Kunci Jawaban prediksi soal Bahasa Indonesia UN SMP/MTs 2009
- Prediksi Soal Bahasa Inggris UN SMP/MTs 2009
- Kunci-Jawaban prediksi Bahasa Inggris UN SMP 2009
IPS:
Matematika:
Senin, 12 Januari 2009
Ebook Sukses UASBN SD 2009
Alhamdulillah telah hadir "Ebook Sukses UASBN SD 2009, Materi Bahasa Indonesia" yang telah sesuai dengan kisi-kisi UASBN terbaru tahun pelajaran 2008/2009. Ebook ini dipersembahkan oleh blog Rangkuman-Pelajaran.blogspot.com.
Kamis, 08 Januari 2009
Latihan Menjawab di LJK (Lembar Jawaban Komputer) Yuk!
Teman-teman, supaya mengerjakan UASBN 2009 nanti bisa lebih PD (Percaya Diri), lebih baik kita latihan menjawab dengan menggunakan LJK (Lembar Jawaban Komputer).
Kalau mau berlatih... saya sediakan LJK-nya, pakai format PDF, supaya bisa diprint berulang-ulang.
Lembar Jawaban Komputer format menyilang, download DISINI
Lembar Jawaban Komputer format mengisi lingkaran, download DISINI
Selamat berlatih, semoga sukses.
Rabu, 07 Januari 2009
Software Gratis Untuk Mengkonversi Satuan Pengukuran
Karena ada "software gratis" dari J.F. Madison yang dapat mengkonversi berbagai macam satuan seperti:
- Luas / Area
- Volume
- Tekanan/Pressure
- Kecepatan
- Jarak
- Sudut
- Konsentrasi
- Akselerasi
- Densitas
- Komputer (bit,byte), dll.
Materi IPA: Macam Pesawat Sederhana
- Pengungkit atau Tuas Digunakan untuk mengungkit benda yang berat.
- Bidang Miring Digunakan untuk mempermudah memindahkan suatu benda.
- Katrol Digunakan untuk mempermudah mengangkat benda. Pesawat ini terdiri dari roda yang berputar tetapi tidak berjalan. Katrol dilengkapi dengan tali atau rantai.
- Roda dan Poros Digunakan untuk meringankan kerja.
Contoh: Gunting, mesin tik, jungkat-jungkit, gerobak roda satu, pembuka kaleng, penjepit es, sekop, linggis dan stapler
Contoh: jalan landai di pegunungan, baji, sekrup, pahat, paku dan baut
Prinsip kerjanya sama dengan pengungkit, yaitu punya tiga titik: Titik Tumpu (TT), Titik Beban (TB) dan Titik Kuasa (TK).
Contoh: Kerekan bendera, kerekan sumur timba.
Contoh: roda sepeda, kursi roda, roda mobil, roda pesawat terbang, engsel pintu, dan gerobak.
Penjelasan lebih detil bisa di Download DISINI
Materi IPA: Penyesuaian Diri pada Makhluk Hidup
1. Penyesuaian Diri Hewan dengan Lingkungannya
Penyesuaian diri atau dikenal dengan istilah adaptasi, bertujuan untuk: 1) memperoleh makanan dan 2) melindungi diri dari musuhnya.
a. Adaptasi hewan dalam memperoleh makanan
Contoh:
- Harimau --> kuku dan taring yang tajam
- Burung --> paruh sesuai dengan jenis makanan
- Kupu-kupu --> probosis
- Lebah --> tipe mulut penjilat
- Unta --> punuk (berisi lemak yang dapat dipecah menjadi makanan dan air)
- Bebek --> bentuk paruh pipih dan lebar (memudahkan untuk mencari cacing di balik lumpur)
- Kelelawar --> menghasilkan gelombang bunyi (mengetahui posisi mangsanya disebut ekolokasi)
- Armadilo --> lidah yang panjang dan lengket (untuk menangkap serangga kecil)
b. Adaptasi hewan terhadap habitatnya
Contoh:
- Unta -->dua baris bulu mata (untuk melindungi mata dari pasir dan matahari), dua jari kaki yang bersatu (untuk mencegah tenggelam di dalam pasir)
- Kangguru -->kantung pada perutnya (untuk menyimpan anaknya selama kurang lebih delapan bulan).
- Ikan --> bentuk badan runcing
- Burung --> kaki sesuai dengan tempat hidup
- Anjing laut --> lapisan lemak di bawah kulit
- Cicak --> telapak kaki memiliki lapisan lengket yang tampak seperti guratan-guratan (berguna untuk merayap di dinding)
c. Adaptasi hewan untuk melindungi diri dari musuh
Contoh:
- Trenggiling --> melingkarkan tubuh
- Bunglon --> mimikri
- Belalang daun --> warna & bentuk seperti daun
- Cumi-cumi --> zat tinta
- Ular -->bisa
- Cicak --> autotomi (memutuskan buntut)
2. Penyesuaian Diri Tumbuhan dengan Lingkungannya
a. Menggugurkan daun / meranggas
Contoh: jati, randu, mahoni, kedondong, flamboyan,dsb
b. Batang/tangkai daun meggelembung
Contoh: eceng gondok, kangkung, teratai
c. Berdaun kecil-kecil/tebal/tak berdaun/berlapis kutikula
Contoh: kaktus, anggrek, bakung, lidah buaya, tusam, cemara
d. Warna bunga mencolok dan menghasilkan bau khas
Contoh: bunga bangkai, mawar, bunga sepatu
e. Akar dipermukaan air
Contoh: bakau